7 Cara Melihat Kualitas Backlink untuk Optimasi Website
8:49 PM
Add Comment
Dalam dunia SEO atau search engine optimization, Anda harus
mengetahui cara melihat kualitas backlink demi menaikkan peringkat website. Hal
ini karena backlink memiliki peranan yang cukup penting dalam SEO sendiri.
Melalui backlink pulalah para blogger hingga profesional SEO
berlomba-lomba mencari backlink sebanyak mungkin, baik dengan White Hat SEO
ataupun Black Hat SEO, agar website mereka dapat tampil di mesin pencari
Google.
Karena persaingan ketat itulah, dalam beberapa tahun
belakangan pihak Google telah membatasi jumlah backlink yang dapat dimanfaatkan
oleh praktisi SEO. Dengan algoritma baru seperti Google Sandbox, Pagerank,
Google Dance, hingga langkah banned membuat website yang terindikasi melakukan
spam backlink dapat difilter bahkan dihapus dari mesin pencari.
Untuk itulah, saat ini langkah Black Hat SEO atau mencari
backlink sebanyak mungkin tanpa memperhatikan kualitas dari backlink akan
sia-sia. Lantas bagaimana cara melihat kualitas backlink demi berkembanganya
website?
Cara Melihat Kualitas Backlink untuk Website
Setidaknya terdapat beberapa parameter atau tolok ukur
bakclink yang dapat Anda perhatikan. Berikut ulasannya.
1. Pagerank
Pagerank adalah sistem algoritma yang diterapkan oleh Google
pada mesin pencari yang akan menentukan kualitas dari website dengan nilai
mulai dari 0 hingga 10. Semakin tinggi nilai yang didapatkan, maka akan semakin
bagus pula website tersebut.
Sebenarnya pagerank sangat terkait dengan backlink. Saat
website Anda mendapatkan backlink berkualitas, maka secara otomatis peringkat
website Anda pun akan semakin baik. Adapun maksud dari backlink berkualitas
adalah backlink yang didapatkan dari website dengan pagerank tinggi.
2. Lokasi Link
Tolok ukur backlink yang baik juga dapat dipengaruhi oleh
lokasi link. Hal ini karena mesin pencari lebih suka link yang dibangun dengan
cara natural.
Cara natural? Apa maksudnya?
Jadi backlink tersebut ditulis sendiri pada sebuah website,
bukan merupakan link yang terdapat pada kolom komentar. Dari sinilah kemudian
mesin pencari akan menentukan kualitas dari backlink yang mengarah pada website
Anda.
Meski demikian, tak sedikit praktisi SEO yang suka melakukan
spam backlink pada kolom-kolom komentar di setiap blog dengan niche serupa
dengan blog yang sedang dikelola. Meskipun hal ini dapat menaikkan jumlah
trafik, namun backlink yang dibangun tersebut dianggap oleh Google sebagai
backlink yang kurang berkualitas.
3. Tema Website atau Blog
Salah satu cara melihat kualitas backlink juga dapat
ditentukan oleh tema website atau blog. Maksudnya adalah link yang berasal dari
website dengan niche/tema sama akan dinilai lebih berkualitas apabila
dibandingkan dengan link dari website lain yang tidak memiliki tema sama.
Contoh mudahnya seperti ini.
Anda sedang mengelola website dengan tema teknologi. Namun
kemudian ternyata ada yang merekomendasikan website Anda, namun website
tersebut bertema makanan dan travelling. Tidak nyambung, kan?
Bahkan tak sedikit praktisi SEO yang mengatakan bahwa
backlink dari website dengan tema tak serupa dapat mempengaruhi penilaian mesin
pencari terhadap backlink tersebut.
4. Anchor Text
Anda mungkin tak sadar bahwa anchor text juga dapat
memberikan pengaruh yang cukup besar terhadap SEO. Hal ini karena pada link
atau URL terdapat anchor text yang akan diingat oleh mesin pencari. Dalam arti
bahwa URL dengan banyak backlink yang disertai dengan anchor text tertentu akan
memberikan posisi bagus pada mesin pencari Google.
5. Jenis Domain yang Digunakan
Domain ternyata juga dapat menjadi tolok ukur kualitas
backlink. Adapun cara melihat kualitas backlink dengan jenis domain adalah pada
domain tertentu seperti .edu dan .gov, nilainya akan lebih bagus dari domain
manapun.
Hal ini telah dibuktikan oleh master SEO. Meskipun merupakan
opini saja, namun ini adalah fakta yang dapat dipertanggung jawabkan
kebenarannya.
6. Jenis Backlink
Jenis backlink juga menentukan kualitas dari backlink
tersebut. Pasalnya, One Way Link atau link satu arah memiliki kualitas yang
lebih baik apabila dibandingkan dengan Two Way Link atau link bertautan.
Contoh Two Way Link adalah pertukaran link yang biasanya
terdapat pada kolom komentar pada blog ataupun website.
7. Domain dan IP yang Berbeda
Adapun pengaruh dari domain dan IP adalah pada jumlah link.
Jadi misalnya seperti ini, terdapat 200 backlink yang
bersumber dari satu domain sama. Tentu saja backlinknya berkualitas rendah
apabila dibandingkan dengan 200 backlink yang bersumber dari domain dan IP
berbeda.
Dengan kata lain tak peduli seberapa banyak backlink yang
berasal dari satu domain dan IP, backlink yang berasal dari berbagai domain dan
IP berbeda memiliki kualitas yang lebih baik.
Ya, setidaknya itulah beberapa cara melihat kualitas
backlink pada website yang sedang Anda kelola, semoga bermanfaat.
0 Response to "7 Cara Melihat Kualitas Backlink untuk Optimasi Website"
Post a Comment
Berkomentarlah yang baik dan sopan. Komentar SPAM akan di hapus. Tema berkomentar bebas tapi utamakan berkomentarlah sesuai postingan dan tentang template ini.